Agen Judi Online - Witan Sulaeman Tidak Kesusahan Beradaptasi

Agen Judi Online - Timnas Indonesia U-19 sekarang ini ada dibawah bimbingan duo pelatih asal Spanyol, Eduardo Perez serta Miguel Gandia, sepanjang Bima Sakti tidak hadir bagi ambil pelatihan lisensi pelatih A AFC di Sawangan, Depok. Tetapi, ketidaksamaan pelatih terlebih karna terlebih dulu mereka dikerjakan Indra Sjafri, tidak buat pemain terasa kesusahan menyesuaikan.

Witan Sulaeman, umpamanya. Pemain berumur 16 th. itu mengakui tidak kesusahan menyesuaikan dengan style kursus yang diaplikasikan oleh duo pelatih Spanyol itu. Witan lihat ada persamaan filosofi permainan yang telah lebih dahulu di ajarkan Indra Sjafri waktu mengatasi Timnas Indonesia U-19 th. kemarin.

" Semuanya latihan serupa serta tidak ada yang berlainan karna saya lihat filosofi sepak bolanya memanglah serupa. Mungkin saja bila juga ada masalah, cuma problem bhs karna kami mesti perlahan-lahan mengerti apa yang diinstruksikan oleh pelatih, " tutur Witan Sulaeman pada Agen Judi Online selesai session latihan Timnas Indonesia U-19, Rabu (21/2/2018).

" Kami berlatih kuasai bola serta bermain dengan ruang permainan yang lebih kecil. Pelatih memberikan instruksi kami supaya tidak kehilangan bola secara cepat. Kami nikmati latihan ini serta rekan-rekan saya saksikan juga sesuai sama itu, " katanya melansir dari Agen Judi Online.

Timnas Indonesia U-19 melakukan pemusatan latihan sepanjang satu minggu mulai sejak Minggu (18/2/2018) sampai 25 Februari 2018. Sepanjang pemusatan latihan ini, Eduardo Perez serta Miguel Gandia, juga akan jadi penanggung jawab program latihan Timnas U-19 serta Luis Milla cuma lakukan supervisi.